Tips Mio M3 125 Irit Bahan Bakar
Tips Mio M3 125 Irit Bahan Bakar – Seperti yang dipromosikan, Yamaha Mio M3 125 irit bahan bakar memang benar adanya. Orang-orang bisa saja tak percaya akan hal tersebut pada awalnya. Namun setelah dilakukan uji coba ternyata memang irit dalam penggunaan bahan bakar. Menurut pihak Yamaha, rahasia mesin motor mereka bisa irit yaitu adanya teknologi terbaru yang digunakan seperti DiAsil Cylinder, Forged Piston, dan Throttle body yang menggunakan ukuran 26 milimeter.
Ukuran Throttle body yang 26 mm tersebut membuat semprotan bahan bakar menjadi lebih halus. Dalam uji coba yang telah dilakukan, saat skuter matik tersebut dinyalakan dalam kurun waktu satu bulan tanpa henti, dengan jarak 24.200 km, ternyata throttle body-nya masih bersih. Rahasia lainnya terletak pada diameter CVT yang lebih besar walaupun panjang v-belt lebih pendek. Ini mengakibatkan akselerasi pada putaran bawah dan menengah akan lebih baik. Dijelaskan pula bahwa jika velak akan getas saat suhu mesin semakin panas. Tapi tak terjadi retakan pada Mio M3 125 ini padahal sudah digunakan pada jarak lebih dari 20 ribu km.

Selain performa mesin yang mendukung Mio M3 125 Irit bahan bakar, ada fitur Eco indikator. Fitur ini akan membantu pengendara agar tetap berkendara dengan irit bahan bakar. Tersedia indikator berupa lampu berwarna hijau yang akan menyala saat kita menggunakan motor secara irit. Namun jika kita kebut-kebutan maka indikator tersebut tidak akan menyala.
Tips lainnya yang dapat digunakan untuk menghemat bahan bakar pada sepeda motor yaitu:
- Mengecek Tekanan Ban
Kesehatan ban ternyata juga berdampak pada konsumsi bahan bakar. Jika tekanan angin kurang maka dapat mengakibatkan pemborosan BBM mencapai 10-15%. Jadi sebelum berkendara jangan lupa untuk memeriksa apakah tekanan ban kurang atau tidak.
- Memanaskan Mesin Motor
Memanaskan mesin motor terlebih dahulu sebelum menjalankan motor perlu dilakukan. Tak perlu terlalu lama cukup satu menit saja karena motor zaman sekarang sudah cukup canggih.
- Mengganti Oli Secara Rutin
Pelumas atau oli dapat membantu kitiran mesin menjadi lebih ringan dan dapat menjaga kompresi ruang bakar yang sempurna. Jika tenaga mesin optima maka motor akan lebih cepat dengan hemat bahan bakar. Jadi jangan lupa untuk mengganti oli secara rutin sesuai batas servis yang dianjurkan, biasanya tipa 2.000-2.500 km.
- Gaya Berkendara yang Baik
Gaya berkendara yang baik yaitu tidak terlalu kencang. Jika memacu kendaraan terlalu kencang maka konsumi bahan bakar akan semakin banyak. Survei menyebutkan bahwa jika tingkat stres seseorang tinggi maka akan lebih mudah untuk memacu kendaraannya dengan lebih kencang.
Menghemat bahan bakar tidak hanya berdampat pada pengeluaran yang lebih sedikit tapi juga ikut andil dalam memelihara lingkungan. Menggunakan sepeda motor Mio M3 125 Irit bahan bakar yang sudah teruji bisa jadi pilihan yang baik.